Mungkin beberapa dari Anda ada yang sudah pernah mendengar istilah pemanis stevia. Stevia merupakan pemanis buatan yang bisa digunakan untuk menggantikan gula. Dikarenakan termasuk dalam pemanis buatan, maka rasa manisnya juga lebih manis dibandingkan dengan gula biasanya.
Table of Contents
Baca juga: Apa itu Glutathione dan Manfaatnya Untuk Kesehatan Tubuh
Apa Itu Stevia?
Melansir dari ditjenbun.pertanian.go.id, stevia adalah tanaman yang bisa digunakan sebagai pemanis untuk menggantikan gula. Tanaman ini termasuk dalam tanaman semak dengan tinggi hingga 65 cm.
Stevia ini banyak digunakan karena memiliki tingkat kemanisan yang lebih tinggi dibandingkan gula. Kurang lebih tingkat kemanisannya 250 – 300 dibandingkan gula tebu atau sukrosa.
Melansir dari klikdokter.com, sejak 2008 Badan Pengatur Obat dan Makanan Amerika (FDA) mengakui keamanan stevia untuk digunakan sebagai pemanis pengganti gula. Walaupun begitu, penggunaannya masih harus dibatasi, yaitu maksimal 4 mg per kilogram berat badan. Contohnya jika memiliki berat 40 kg maka jumlah maksimal konsumsi stevia adalah 40 mg sehari.
Kelebihan Menggunakan Stevia
1. Tidak mengubah kadar gizi
Menggunakan stevia pada makanan hingga minuman seperti minuman serbuk tidak akan mengubah kandungan gizi yang ada dalam makanan atau minuman tersebut. Dengan begitu, kandungan mineral hingga vitamin di dalamnya yang tercampur dengan stevia akan tetap terjaga.
2. Menurunkan tekanan darah
Stevia ternyata juga baik untuk menurunkan tekanan darah. Hal tersebut karena berguna untuk penderita penyakit tekanan darah tinggi.
3. Alami
Dikarenakan stevia merupakan pemanis alami yang terbuat dari daun tanaman, sehingga membuat pemanis ini memiliki sifat alami.
4. Menstabilkan kadar gula darah
Sebuah penelitian menyatakan jika stevia bisa membantu menurunkan kadar gula darah 20-30 menit setelah dikonsumsi. Selain itu stevia juga bisa membantu meningkatkan sensitivitas tubuh pada insulin. Oleh karena itu, stevia termasuk pemanis yang aman dikonsumsi bahkan memiliki manfaat yang baik untuk penderita diabetes.
5. Nol kalori
Keuntungan menggunakan pemanis stevia yang selanjutnya adalah pemanis ini tidak mengandung kalori. Hal ini juga yang menjadi pembeda dengan gula yang bisa menyebabkan asupan kalori meningkat. Oleh karenanya, stevia bisa menjadi alternatif jika ingin menjaga berat badan tetap stabil atau berat badan ideal.
Apakah Stevia Lebih Sehat dari Gula Biasa?
Melansir dari halodoc.com, gula stevia lebih rendah kalori dan tidak mengandung karbohidrat sehingga lebih aman dikonsumsi pengidap diabetes. Karbohidrat bisa menyebabkan kadar gula yang tiba-tiba naik. Hal itu juga disarankan jika Anda memiliki diabetes untuk bisa mengurangi asupan karbohidrat agar gula darah stabil.
Selain itu gula stevia juga membantu menurunkan indeks glikemik (GI). GI tersebut adalah indikator seberapa cepat makanan dengan karbohidrat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh.
Jika tingkat GI rendah, maka stevia tersebut berdampak pada turunnya gula darah dalam tubuh, walaupun tingkatan rendah. Kesimpulannya, konsumsi gula stevia akan lebih sehat dibandingkan konsumsi gula biasa.
Jenis gula atau pemanis yang banyak digunakan dalam formulasi minuman serbuk di Maklon Minuman Nutrisius adalah pemanis stevia. Dikarenakan pemanis stevia jauh lebih manis dibandingkan gula biasa, maka penggunaannya juga tidak terlalu banyak. Sehingga masih aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
