fbpx

Peluang Bisnis Minuman Milkshake Untuk UMKM

bisnis minuman milkshake

Milkshake adalah salah satu contoh produk kuliner yang masih eksis hingga saat ini. Minuman ini berhasil bertahan karena rasanya yang sudah familiar di lidah konsumen, mudah disukai untuk berbagai kalangan, hingga sangat fleksibel untuk dikreasikan menjadi berbagai macam minuman viral. 

Dengan adanya kebutuhan tersebut, membuat minuman milkshake masih sangat relevan jika digunakan sebagai ide bisnis.

Data dan Potensi Pasar Milkshake di Indonesia

Setidaknya ada beberapa alasan mengapa bisnis minuman milkshake bisa menjadi ide yang menarik, karena:

  1. Indonesia yang memiliki iklim tropis memungkinkan konsumen untuk mencari minuman yang menyegarkan dan manis. Disinilah minuman milkshake menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. 
  2. Permintaan produk berbasis susu. Minat terhadap minuman dairy dan turunannya meningkat karena kebiasaan jajan minuman serta perluasan kanal distribusi. 
  3. Milkshake termasuk minuman yang bisa dikreasikan sesuai tren pasar, misalnya ditambahkan topping, saus, hingga penggunaan warna yang menarik memungkinkan minuman ini lebih mudah tren bahkan viral. 

Bagi pebisnis, yang paling relevan tidak hanya jumlah penjualan, namun permintaan harian yang terus meningkat. 

Mengapa Bisnis Milkshake Cocok untuk UMKM

Ada beberapa alasan mengapa bisnis milkshake ini cocok untuk UMKM, yakni:

1. Biaya awal yang rendah dan skala bertahap

Modal peralatan seperti blender, cup sealer, kulkas, timbangan digital umumnya lebih terjangkau. Anda bisa memulai dari 1 booth, kemudian berkembang menjadi beberapa cabang saat penjualan stabil. 

2. Resep standar 

Formula minuman milkshake biasanya lebih mudah dibandingkan dengan minuman yang berbahan dasar kopi. Oleh karena itu, resep atau formulanya akan lebih mudah dipahami oleh staf tanpa harus melakukan pelatihan beberapa kali. Secara langsung formula milkshake yang mudah dibuat akan memudahkan jika Anda mengembangkan bisnis ke franchise. 

3. Bahan baku mudah didapatkan 

Bahan-bahan baku untuk membuat minuman milkshake mudah didapatkan, misalnya susu UHT, es batu, bubuk rasa, sirup, dan topping tersedia baik secara online atau di supermarket. 

4. Variasi produk luas

Produk minuman milkshake bisa dibuat dengan banyak varian. Mulai dari original, vanilla, coklat, stroberi dan lainnya. Anda juga bisa menggunakan milkshake dengan varian yang lebih premium seperti matcha, biscoff, pistachio dan lainnya. 

Model Bisnis Milkshake untuk UMKM

Jika Anda adalah UMKM yang ingin membuat bisnis minuman milkshake, maka ada beberapa model bisnis yang bisa dijalankan. 

1. Booth/stand jalanan (street outlet)

Menggunakan booth atau stand jalanan memiliki kelebihan investasi yang rendah, cepat balik modal, hingga kemudahan berpindah tempat. Anda bisa membuka booth di lokasi strategis yang ramai, seperti sekolah, kampus, halte, atau area publik yang ramai. 

2. Kafe kecil atau dessert bar

Jika Anda ingin skala yang lebih luas, bisa membuka dalam bentuk kafe kecil atau dessert bar. Target pasar untuk model bisnis ini biasanya adalah remaja atau konsumen yang suka dengan kuliner manis dan viral.

3. Cloud kitchen 

Untuk bisnis yang satu ini, Anda bisa lebih menghemat biaya sewa dan bisa lebih fokus pada promosi secara digital dengan begitu jangkauan pasarnya bisa lebih luas. 

4. Produk serbuk premix

Minuman milkshake tidak hanya bisa dijual dalam bentuk minuman atau RTD saja. Anda juga bisa mengemas bisnis minuman milkshake dalam bentuk produk serbuk premix. Anda tinggal mencari jasa vendor yang bisa bekerja sama dalam memproduksi minuman premix milkshake. 

Baca juga: Tips Bisnis Minuman Milkshake Agar Berjalan Lancar

Tantangan dan Solusi untuk Pebisnis Milkshake

Walaupun terlihat mudah, namun memulai bisnis minuman milkshake memiliki beberapa tantangan. Untuk itu berikut beberapa solusi yang bisa Anda terapkan. 

1. Persaingan ketat di minuman manis 

    Sudah banyak sekali produk minuman manis yang tersedia di pasaran. Hal tersebutlah yang menjadi tantangan tersendiri bagi Anda. Solusinya adalah dengan menentukan unique selling point dari minuman milkshake Anda. Misalnya menggunakan rasa lokal yang unik, rendah gula, topping spesial atau berkolaborasi dengan kreator. 

    2. Konsistensi rasa dan kualitas 

      Walaupun Anda menggunakan formula yang sudah disesuaikan, namun bisa saja terjadi kesalahan dalam pembuatan karena human error dan lainnya. Oleh karena itu perlu membuat SOP mengenai takaran hingga pelatihan singkat. 

      3. Regulasi dan kebersihan 

        Untuk menjaga kebersihan tempat hingga produk agar tetap berkualitas, Anda perlu menerapkan standar higiene dasar, misalnya sarung tangan, hairnet, hingga tempat sanitasi khusus. 

        Bisnis minuman milkshake bisa menjadi peluang bagus untuk UMKM yang ingin mulai berbisnis minuman. Namun tetap perlu memperhatikan beberapa hal agar bisnis minuman milkshake berjalan lancar.

        Artikel Lainnya

        Ada Pertanyaan? 

        Jika ada yang kurang jelas tentang cara maklon di perusahaan kami, maka silakan hubungi kami atau kunjungi pabrik kami di Bogor (Google Maps).