fbpx

Cara Membuat Probiotik Herbal Alami dari Buah Nanas

cara membuat probiotik

Probiotik alami dapat dibuat dengan menggunakan proses fermentasi pada buah nanas. Fermentasi sendiri merupakan proses mikroorganisme seperti bakteri dan ragi yang mengubah gula dalam buah menjadi senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Cara membuat minuman probiotik yang berkualitas dan terjangkau, bisa dengan menggunakan buah nanas sebagai bahan bakunya. Probiotik adalah minuman yang mengandung mikroorganisme baik yang bermanfaat untuk tubuh, terutama kesehatan usus.

Lalu, bagaimana cara membuat minuman probiotik dengan bahan nanas dan apa saja manfaatnya? Berikut penjelasannya.

cara membuat probiotik

Sebelum masuk ke proses pembuatan probiotik dengan bahan utama nanas, berikut adalah bahan-bahan yang perlu Anda siapkan.

Bahan-bahan yang dibutuhkan:

– Buah nanas matang

– Air bersih (tanpa klorin)

– Gula (opsional, untuk meningkatkan proses fermentasi)

Alat-alat yang diperlukan:

– Wadah kaca atau toples steril

– Kain bersih atau kertas saring

– Karet gelang atau tali untuk mengikat kain atau kertas saring

Cara pembuatan minuman fermentasi dari nanas:

1. Pertama, siapkan wadah fermentasi. Bersihkan wadah kaca atau toples menggunakan air panas agar wadah benar-benar bersih dan steril.

2. Kupas dan potong buah nanas menjadi potongan kecil. Pastikan Anda membuang bagian tengah buahnya yang keras dan kasar.

3. Masukkan buah nanas ke dalam wadah yang sudah steril. Anda tidak perlu mengisinya terlalu penuh karena dibutuhkan udara di dalamnya.

4. Tambahkan air bersih dalam wadah dengan perbandingan 1:1 hingga 1:2 dengan buah nanas. Jika Anda ingin mempercepat proses fermentasi, maka bisa menambahkan sedikit gula, misalnya satu sendok teh tiap cangkir.

5. Tutup wadah menggunakan kain bersih atau kertas saring, kemudian ikat dengan karet hingga tertutup rapat. Tujuannya agar wadah tidak terkontaminasi oleh mikroorganisme dari udara sekitar.

6. Cara membuat probiotik menggunakan nanas yang selanjutnya adalah diamkan wadah di tempat yang hangat dan teduh. Kurang lebih nanas akan mengalami fermentasi selama 3-5 hari. Selama proses tersebut, bakteri dan ragi alami akan mengubah gula menjadi asam organik, misalnya asam laktat yang termasuk sumber probiotik.

7. Anda perlu memeriksa wadah setiap hari guna memastikan tidak ada tanda tumbuhnya jamur atau bau yang tidak normal. Jika ada tanda munculnya jamur atau bau berubah menjadi berbeda dan tidak normal, hentikan proses fermentasinya.

8. Jika sudah mencapai tingkat fermentasi yang diinginkan, Anda bisa menyimpan probiotik alami tersebut dalam wadah yang tertutup, kemudian simpan dalam lemari es. Tujuannya untuk memperlambat proses fermentasi lebih lanjut.

9. Probiotik alami yang dihasilkan dari buah nanas bisa Anda konsumsi secara langsung atau digunakan sebagai bahan tambahan untuk makanan dan minuman. Anda juga bisa mengonsumsi probiotik dari nanas tersebut sehari-hari.

Walaupun begitu, perlu diperhatikan bahwa hasil fermentasi akan bergantung pada kondisi lingkungan dan waktu fermentasi. Proses pembuatan dengan lingkungan serta waktu yang berbeda, juga bisa menghasilkan produk probiotik yang berbeda pula.

Manfaat Fermentasi Nanas Untuk Kesehatan Tubuh

Melansir dari fkm.unair.ac.id, produk minuman hasil fermentasi nanas disebut dengan tepache. Biasanya semua bagian nanas bisa dimanfaatkan untuk membuat tepache kecuali daunnya. Kandungan yang ada di dalamnya setelah dilakukan fermentasi adalah enzim bromalin dan karbohidrat.

Adanya kandungan tersebut membuat manfaat nanas yang difermentasi baik untuk membantu mencerna protein dalam tubuh. Namun selain itu juga ada beberapa manfaat lainnya, seperti:

1. Mengatasi peradangan

Tepache mengandung sifat antiinflamasi dalam bentuk enzim bromelain yang bisa membantu mengurangi peradangan dalam tubuh.

Untuk wanita yang seringkali mengalami nyeri sendi atau nyeri ketika menstruasi, konsumsi tepache bisa membantu meredakan rasa sakit dan membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

2. Mengelola berat badan

Konsumsi tepache dengan rutin juga bisa membantu mengelola berat badan. Hal tersebut karena tepache termasuk rendah kalori dan mengandung serat dari nanas.

Konsumsi minuman tersebut akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama serta membantu mengontrol asupan kalori. Hal tersebut akan sangat berguna untuk Anda yang sedang menjaga berat badan atau yang ingin mengurangi risiko obesitas.

3. Menyehatkan sistem pencernaan

Dengan melakukan fermentasi pada nanas, akan menghasilkan minuman yang kaya dengan probiotik. Probiotik tersebut baik untuk kesehatan pencernaan dengan cara menjaga keseimbangan mikrobioma dalam usus.

Keseimbangan mikrobioma yang baik akan sangat penting untuk mencegah masalah pencernaan, seperti sembelit, sindrom iritasi usus besar, hingga perut kembung. Selain itu, mikrobioma yang sehat juga bisa berguna dalam menjaga sistem kekebalan tubuh dan mengurangi risiko infeksi saluran kemih.

Perbedaan Cara Membuat Probiotik untuk Sapi dan untuk Manusia

Cara membuat probiotik untuk sapi dan manusia memiliki perbedaan karena spesies mikroorganisme yang bermanfaat bagi kedua jenis tersebut berbeda.

Probiotik untuk sapi umumnya dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan mikroorganisme yang sesuai dengan saluran pencernaan sapi, sedangkan probiotik untuk manusia ditujukan untuk mikroorganisme yang lebih sesuai dengan saluran pencernaan manusia.

Untuk membuat probiotik untuk sapi, biasanya digunakan bakteri yang lebih umum ditemukan pada hewan ternak seperti Lactobacillus acidophilus, Lactobacillus plantarum, atau Bifidobacterium animalis.

Proses fermentasi dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan makanan yang sesuai dengan pola makan sapi, seperti rumput atau biji-bijian. Sementara itu, probiotik untuk manusia biasanya menggunakan bakteri yang lebih umum ditemukan pada manusia, seperti Lactobacillus rhamnosus, Lactobacillus casei, atau Bifidobacterium bifidum.

Proses fermentasi probiotik manusia dapat melibatkan bahan-bahan makanan yang biasa dikonsumsi manusia, seperti susu atau sayuran. Perlu diingat bahwa produksi probiotik yang aman dan efektif memerlukan pengetahuan yang mendalam tentang mikroorganisme yang digunakan, persyaratan lingkungan yang tepat, serta kontrol kualitas yang ketat.

Oleh karena itu, penting untuk mendapatkan probiotik dari sumber yang terpercaya atau berkonsultasi dengan ahli nutrisi atau dokter sebelum mengonsumsi probiotik secara mandiri. Contoh minuman probiotik seperti yogurt, kombucha, susu almond dan lainnya.

Artikel Lainnya

Ada Pertanyaan? 

Jika ada yang kurang jelas tentang cara maklon di perusahaan kami, maka silakan hubungi kami atau kunjungi pabrik kami di Bogor (Google Maps).