Banyak pengusaha yang mengeluhkan mahalnya modal awal untuk membuka usaha minuman, seperti cafe atau coffee shop. Akibatnya, banyak pengusaha yang tidak jadi untuk berbisnis di bidang minuman. Padahal tanpa disadari, banyak usaha minuman kekinian modal kecil untung besar yang bisa dilakukan.
Walaupun modal yang digunakan kecil, tetapi keuntungan yang didapatkan bisa besar asalkan strategi marketing yang dilakukan tepat sasaran.
Jenis-jenis usaha minuman modal kecil dengan peluang keuntungan yang besar cukup banyak, seperti es teh, jus buah, hingga minuman kesehatan. Modal awalnya pun hanya sekitar 5-20 juta rupiah saja.
Table of Contents
Jenis Usaha Minuman Kekinian Modal Kecil tapi Untungnya Besar serta Peluang Usahanya
1. Es teh

Es teh merupakan salah satu jenis minuman yang dapat menjadi ladang bisnis untuk pemula yang menjanjikan dengan modal yang minim. Hal itu dapat dilihat dari harga bahan baku pembuatan es teh, seperti teh, gula, dan es batu yang sangat terjangkau. Apalagi proses pembuatannya sangat sederhana dan tidak membutuhkan keterampilan khusus.
Varian rasa es teh yang dapat ditawarkan juga beragam, mulai dari original, melati, leci, apel, dan lemon. Selain itu, es teh sangat cocok untuk dijual kepada anak muda karena memiliki rasa yang segar, terutama saat cuaca panas.
Untuk memulai usaha minuman ini, Anda hanya memerlukan modal sekitar 500 ribu hingga 1 juta rupiah saja. Modal tersebut diperlukan untuk membeli bahan baku dan peralatan, seperti teh, es batu, gula, mesin pendingin, gelas, nampan, dan lainnya.
Dengan modal minim Anda bisa mendapatkan keuntungan besar karena es teh menawarkan margin yang besar yaitu 100-200 persen. Artinya jika modal bahan baku Anda 5 ribu rupiah, maka es teh dapat Anda jual dengan harga 10-15 ribu rupiah/gelas.
Disisi lain, menurut Mordor Intelligence, nilai pasar es teh pada tahun 2024 – 2029 diperkirakan akan terus meningkat dengan CAGR sebesar 6,12%. Hal ini menunjukkan bahwa peluang bisnis es teh masih sangat terbuka lebar ke depannya.
2. Es kopi

Es kopi adalah jenis minuman yang sangat digemari oleh banyak orang. Hal itu karena kandungan kafeinnya yang dapat membuat badan menjadi segar dan cita rasanya yang nikmat.
Untuk memulai usaha minuman ini, Anda hanya memerlukan modal awal sekitar 3-6 juta rupiah saja. Modal tersebut diperlukan untuk membeli bahan baku dan peralatan, seperti biji kopi, mesin pembuat kopi, dan lainnya. Bahkan jika Anda memilih menggunakan kopi bubuk instan dari jasa maklon dengan formulasi yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda sendiri, akan lebih terjangkau karena tidak membutuhkan mesin pembuat kopi
Kemudian, varian menu es kopi yang ditawarkan dapat bermacam-macam, seperti es kopi susu, es kopi coklat, Americano, espresso, dan lainnya. Tidak hanya itu, target pasar bisnis ini pun sangat luas, mulai dari anak muda hingga kalangan orang tua.
Dengan modal awal yang minim, es kopi dapat dijual per gelas dengan margin keuntungan mencapai 100-150%. Misalnya, modal bahan es kopi susu yaitu 5 ribu, maka Anda dapat menjualnya dengan harga 10-15 ribu.
Selain itu, dikutip dari The Brainy Insight, nilai pasar es kopi yang diperkirakan akan terus tumbuh selama periode tahun 2023-2032 dengan CAGR sebesar 23,74% menjadikan ide minuman kekinian modal kecil ini bisa cukup menjanjikan.
3. Jus Buah

Jus buah adalah peluang bisnis minuman yang menjanjikan dengan modal kecil tetapi dapat memberikan keuntungan yang besar. Jus buah sangat digemari oleh banyak orang karena rasanya yang menyegarkan dengan beragam pilihan buah yang dapat menyehatkan tubuh.
Modal awal yang dibutuhkan untuk bisnis ini juga tergolong terjangkau, Anda cukup mengeluarkan sekitar 2-5 juta rupiah saja. Dengan modal tersebut Anda sudah bisa membeli bahan baku dan peralatan, seperti buah-buahan, blender, cooler box, dan sebagainya.
Rasa jus yang dapat ditawarkan pun bervariasi, antara lain jus alpukat, mangga, jeruk, maupun stroberi. Kemudian, Anda juga dapat mencampur beberapa jenis buah menjadi satu, sehingga pilihan rasanya semakin banyak.
Target konsumen untuk minuman ini sangatlah luas, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa yang ingin hidup sehat. Lokasi strategis, seperti area perkantoran, sekolah, gym, atau tempat wisata sangat cocok untuk bisnis jus buah.
Selain itu, berdasarkan laporan Imarc Group, nilai pasar jus buah secara global diperkirakan akan terus tumbuh dengan CAGR sebesar 3,8% di 2024-2032. Prospek yang cerah tersebut terbuka lebar untuk mendapatkan keuntungan besar bagi Anda yang tertarik dengan bisnis minuman segar ini.
4. Minuman Kesehatan Herbal

Minuman kesehatan herbal adalah peluang bisnis minuman yang sangat potensial dengan modal kecil tetapi dapat memberikan untung besar. Minuman herbal telah lama dikenal luas oleh masyarakat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh.
Keuntungan utama bisnis ini adalah bahan bakunya berasal dari ramuan tradisional, seperti jahe, kunyit, temulawak, dan sebagainya yang mudah didapat. Sehingga, modal yang dibutuhkan untuk memulainya terbilang cukup murah yaitu sekitar 5-10 juta rupiah.
Selain itu, minuman herbal dapat dijual dengan margin keuntungan yang besar. Pasalnya masih banyak orang yang sangat percaya terhadap keampuhan obat-obatan tradisional. Sehingga, minuman herbal dapat dijual dengan harga sampai puluhan ribu rupiah per botolnya.
Target konsumen utama minuman herbal umumnya kalangan menengah ke atas yang peduli dengan kesehatan dan mampu membayar mahal untuk produk yang dianggap berkhasiat.
Melansir dari Ashley Hancock, pasar minuman herbal secara global diperkirakan akan terus meningkat dengan CAGR sebesar 5,1% selama tahun 2021-2028. Penyebab peningkatan tersebut didorong oleh semakin meningkatnya gaya hidup sehat konsumen. Oleh karena itu, peluang bisnis minuman herbal masih sangat terbuka lebar.
Baca juga: Mengenal Minuman Herbal yang Kaya Akan Manfaat Bagi Kesehatan
5. Minuman Kecantikan

Minuman kecantikan adalah peluang lainnya untuk bisnis minuman dengan modal kecil untung besar. Minuman ini biasanya menggunakan bahan-bahan, seperti buah dan rempah yang kaya akan manfaat untuk kecantikan.
Modal awal yang diperlukan untuk memulai bisnis minuman kecantikan ini sangat terjangkau. Anda cukup menyiapkan modal sebesar 5-10 jutaan saja untuk memproduksi minuman kecantikan, seperti pencerah wajah, penghilang jerawat, pelangsing tubuh, dan lainnya. Contoh minuman kecantikan yang cukup banyak dicari dan ditemukan seperti minuman kolagen.
Selain modal yang kecil, margin keuntungan yang bisa Anda dapatkan juga sangatlah besar. Karena produk minuman kecantikan biasa dijual dengan harga yang mahal. Apalagi jika memiliki banyak manfaat, seperti awet muda, menghilangkan jerawat, mengencangkan kulit, dll.
Pasar yang bisa dituju pun sangatlah luas karena kebanyakan kaum wanita sangat tertarik dengan produk-produk kecantikan, sehingga mereka rela membayar mahal.
Dilansir dari Mordor Intelligence, nilai pasar minuman kecantikan diprediksi akan terus naik dengan kisaran CAGR sebesar 11,92% selama periode 2024-2029 mendatang. Hal itu seiring dengan meningkatnya tren gaya hidup sehat dan perawatan diri.
6. Milkshake
Walaupun sudah lama dikenal sebagai minuman kekinian, milkshake masih bisa dikatakan sebagai minuman kekinian karena semakin banyaknya varian yang ada.
Milkshake terbuat dari susu dan coklat serta vanilla yang diblender menjadi satu kemudian ditambahkan beberapa varian toping, seperti stick biskuit, boba, ice cream dan lainnya.
Baca juga: Minuman Serbuk: Pengertian, Manfaat Hingga Jenis Bahan & Kemasan
Cara Memulai Bisnis Minuman Agar Untung Besar
1. Tentukan jenis minuman yang akan dijual
Langkah pertama untuk memulai bisnis minuman agar untung besar adalah menentukan jenis minuman apa yang akan diproduksi dan dijual. Anda harus jeli dalam melihat peluang pasar beberapa jenis minuman yang tengah tren di masyarakat.
Beberapa jenis minuman yang sangat potensial untuk Anda jual, seperti jus buah, es teh, es kopi, minuman kesehatan herbal, hingga minuman kecantikan.
Pastikan jenis minuman yang Anda pilih merupakan minuman yang dibutuhkan dan disukai oleh konsumen di lokasi bisnis yang akan Anda jalankan. Jika model bisnis minuman Anda B2C, maka Anda harus melakukan survei terlebih dahulu terhadap selera konsumen setempat. Sementara, jika model bisnisnya B2B ke kafe dan resto, maka Anda dapat fokus pada 1-2 varian dengan permintaan yang tinggi, seperti es teh, es kopi dan sejenisnya.
Dengan memilih jenis produk minuman yang sesuai kebutuhan pasar, maka prospek penjualan dan keuntungan yang dihasilkan akan semakin besar dan bisnis pun berpotensi terus berkembang.
2. Buat riset dan analisis pasar
Setelah menentukan jenis minuman apa yang akan dijual, langkah selanjutnya adalah melakukan riset dan analisis pasar secara menyeluruh. Hal ini penting agar bisnis yang Anda jalankan tepat sasaran dalam menyasar peluang pasar yang ada.
Beberapa aspek penting yang perlu Anda teliti dan analisis secara mendalam, antara lain:
- Kondisi persaingan pasar minuman sejenis di lokasi bisnis Anda akan beroperasi
- Potensi permintaan produk minuman Anda di wilayah tersebut
- Preferensi, permintaan, dan daya beli konsumen terhadap produk sejenis
- Harga rata-rata produk serupa dari pesaing
- Ketersediaan dan fluktuasi harga bahan baku
- Biaya produksi per unit
- Margin keuntungan per unit yang diinginkan
- Estimasi kebutuhan modal operasional dan investasi lainnya
Dengan melakukan riset dan perhitungan analitis diatas, maka Anda dapat menyusun perencanaan bisnis dan pengembangan produk minuman yang tepat sasaran. Tentunya ini dapat menjamin prospek keberlangsungan dan keberhasilan usaha secara jangka panjang.
3. Tentukan lokasi dan konsep bisnis
Dalam bisnis minuman, menentukan lokasi usaha yang tepat sangatlah penting untuk memaksimalkan prospek penjualan produk. Anda harus memilih lokasi strategis dekat dengan keramaian dan lalu lalang orang banyak, seperti pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, sekolah, perkantoran, atau kafe-kafe.
Selain lokasi yang ramai, hal lain yang perlu Anda tentukan adalah konsep bisnisnya. Apakah murni hanya sebatas toko minuman, atau mengembangkan menjadi coffee shop atau lainnya. Tentunya Anda juga dapat mengusung konsep kafe yang menghidangkan makanan kecil untuk meningkatkan pendapatan.
Dengan lokasi dan konsep bisnis yang jelas serta dikembangkan dengan model yang tepat, maka kesuksesan bisnis minuman Anda dapat tercapai dengan baik.
4. Daftar perizinan usaha
Sebelum memulai bisnis minuman, ada beberapa administrasi legal usaha yang wajib Anda penuhi agar usaha dapat berjalan sesuai aturan yang berlaku, seperti:
- Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
- Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP)
- Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Nomor Register Perusahaan (NRP)
- Nomor Induk Berusaha (NIB)
- Surat Keterangan Domisili Perusahaan (SKDP)
- Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)
- Izin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Surat Keputusan Pengesahan Badan Hukum
- Akta Pendirian Perseroan Terbatas
- Izin Gangguan
Dengan mengurus seluruh perizinan usaha diatas, maka bisnis minuman Anda akan berjalan sesuai dengan aturan, lancar, aman dan terhindar dari masalah hukum.
5. Persiapkan modal dan pembiayaan
Langkah selanjutnya agar bisnis minuman Anda dapat berjalan adalah menyiapkan investasi modal yang cukup serta sumber pembiayaan operasional yang sehat dan berkelanjutan.
Pertama, susunlah proyeksi kebutuhan modal investasi awal untuk pengadaan tempat usaha, pembelian peralatan produksi, keperluan administrasi, dan modal kerja untuk produksi perdana. Sumber dananya dapat berasal dari tabungan/investasi pribadi, pinjaman bank, pendanaan online, atau modal ventura.
Kemudian, susun juga anggaran rutin bulanan untuk operasional, seperti sewa tempat, belanja bahan baku, gaji pegawai, tagihan listrik dan air, transportasi, pemasaran, dan lainnya. Pastikan sumber pembiayaan arus kas bulanan ini sehat dengan mengandalkan hasil penjualan tunai/kredit yang mengalir masuk setiap bulan.
Dengan perencanaan keuangan yang matang, maka operasional bisnis minuman Anda akan berjalan lancar tanpa masalah likuiditas atau kekurangan modal.
6. Sediakan outlet dan peralatan
Berikutnya, langkah yang harus Anda lakukan adalah menyediakan outlet atau tempat penjualan yang nyaman dan mudah diakses oleh konsumen. Outlet dapat berupa toko minuman, kedai kopi, gerobak jajanan, atau kafe bergaya unik dan artistik.
Tahap awal yang perlu Anda lakukan adalah menyewa lokasi outlet yang strategis sesuai dengan modal yang dimiliki. Anda juga harus menyesuaikan ukuran outlet dengan kapasitas produksi dan banyaknya konsumen yang ditargetkan setiap harinya.
Setelah menetapkan lokasi, selanjutnya adalah mendesain outlet bisnis minuman Anda. Apakah bergaya minimalis modern, etnik tradisional, atau desain unik dan atraktif lain yang sesuai dengan minat target pasar.
Jangan lupa juga untuk melengkapinya dengan berbagai peralatan pendukung, seperti mesin dan peralatan produksi minuman, meja kursi, sistem pembayaran elektronik, dan fasilitas lainnya.
Dengan outlet minuman dan kelengkapan operasional yang mumpuni, maka semakin banyak pembeli yang akan datang ke tempat bisnis minuman Anda.
7. Rekrut karyawan
Langkah penentu kesuksesan lainnya dalam bisnis minuman ialah merekrut tim kerja yang solid dan profesional. Sebelum outlet dibuka, rekrutlah beberapa karyawan inti di bagian produksi minuman, kasir, pelayanan konsumen, kebersihan dan perawatan.
Pastikan karyawan memiliki pengalaman dan keahlian di bidang food and beverage (F&B), terutama minuman. Anda dapat memberikan pelatihan dan pembekalan secara intensif agar karyawan semakin paham proses produksi, standar layanan prima ke konsumen, hingga pengetahuan menu dan promosi produk.
Tim kerja yang solid, terampil, dan penuh dedikasi inilah yang nantinya akan memastikan operasional sehari-hari berjalan dengan lancar. Merekalah yang akan berhadapan langsung melayani para pembeli setiap harinya.
Maka dari itu, Anda tidak boleh ragu untuk menginvestasikan waktu dan upah lebih besar demi mendapatkan talenta terbaik dalam membesarkan bisnis minuman Anda.
8. Ciptakan diferensiasi produk dan layanan
Dalam persaingan yang ketat di era digital, menciptakan diferensiasi unggulan, baik dari sisi produk maupun layanan adalah kunci agar usaha minuman Anda tetap eksis dan laris.
Beberapa strategi yang dapat Anda terapkan untuk menciptakan diferensiasi produk dan layanan, antara lain:
- Selalu berinovasi untuk menciptakan menu andalan serta varian rasa minuman yang unik dan berbeda dari kompetitor.
- Sediakan sistem pemesanan online dan pengiriman pesanan yang cepat.
- Pastikan standar pelayanan yang selalu ramah, cepat, dan membuat nyaman setiap konsumen.
- Manfaatkan teknologi digital untuk memberikan kemudahan transaksi pembayaran untuk konsumen.
- Aktif di media sosial untuk melakukan promosi dan menemukan kebutuhan konsumen secara real time.
Dengan menerapkan strategi tersebut, maka bisnis minuman Anda akan semakin dikenal luas dengan citra positif.
Salah satu yang bisa Anda manfaatkan jika ingin membuat bisnis minuman adalah menggunakan Jasa Maklon Minuman Nutrisius. Dengan berpartner bersama Maklon Nutrisius, Anda dapat membuat berbagai jenis minuman serbuk yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda. Bahkan cara ini termasuk lebih terjangkau karena Anda tidak perlu merekrut karyawan, memikirkan biaya produksi, pengemasan hingga perizinan. Semuanya akan dikerjakan oleh maklon Nutrisius dan Anda hanya perlu memasarkannya menggunakan brand sendiri.
Hubungi Layanan Kami, untuk berkonsultasi secara gratis lebih lanjut mengenai keuntungan jika berpartner bisnis dengan kami.
Baca juga: Jenis-jenis Maklon dan Keuntungan Menggunakan Pabrik Maklon Minuman


